Senin, 27 Juni 2011

2G (GSM) --- (2)

Mobile Station (MS)

Mobile Station (MS) adalah perlengkapan user pada GSM, atau lebih dikenal dengan Handphone. Pada MS, identitas pelanggan dikenali dari SIM (Subcriber Identity Module) card yang dimasukan didalam MS. SIM berisi IMSI (International Mobile Subcriber Identity) yang mengidentifikasi pelanggan secara unik. SIM juga berisi informasi penting untuk enkripsi hubungan pada interface radio. Perangkat MS sendiri diidentifikasi dengan IMEI (International Mobile Equiptment Identity). Tanpa adanya SIM maka panggilan tidak dapat dilakukan karena tidak ada identifikasi pelanggan.

Base Station Subsystem (BSS)
·  Base Tranceiver Station (BTS)
Base Tranceiver Station (BTS) merupakan perlengkapan yang menghubungkan jaringan dengan mobile station (MS). BTS merupakan perangkat pemancar dan penerima yang memberikan pelayanan radio kepada MS. BTS menentukan besarnya coverage area dari suatu sel. Interface yang digunakan antara MS dan BTS adalah Air interface. Sedangkan antara BTS dengan BSC dihubungkan dengan Abis interface.
·  Base Station Controller (BSC)
Base Station Controller (BSC) merupakan bagian yang mengkoordinasikan tiap-tiap BTS yang berada di bawah pengawasannya. BSC mengawasi sejumlah call set-up, location update dan handover untuk tiap MS. BSC memanajemen sumber radio dalam pemberian frekuensi untuk setiap BTS.

Network Subsystem (NSS)
·  Mobile Switching Centre (MSC)
Mobile Switching Centre (MSC) berfungsi sebagai pusat switching yang diperlukan bagi mobile station (MS) yang berada dalam daerah cakupannya. MSC bertanggung jawab terhadap proses pembangunan hubungan (call set-up), ruting, manajemen inter MSC handoff, pengendalian dan terminasi panggilan dari dan atau ke MS. MSC juga merupakan antar muka (interface) antara jaringan GSM dengan public voice lain.
·  Location Register (LR)
Location Register terdiri atas dua buah register yaitu Visitors Location Registers   (VLR) dan Home Location Register (HLR). Setiap MSC dihubungkan pada sebuah VLR. Sedangkan VLR dapat dihubungkan pada sebuah MSC atau lebih dalam sebuah location area. VLR berisi data seluruh pelanggan yang sedang melakukan roaming atas lokasi MSC, atau langsung berisi data pelanggan dari HLR. HLR berisi data pelanggan yang melakukan registrasi pada location area-nya. Informasi yang ditentukan oleh VLR/MSC sangat penting ketika pelanggan melakukan roaming ke daerah VLR/MSC yang lain.
Pada saat terjadi roaming data di HLR di-update. Pada saat MS melakukan panggilan, data HLR dipanggil untuk mendapatkan MSC dimana pelanggan itu ter-registrasi sebab HLR adalah data base sentral yang diakses untuk setiap panggilan dan transmisi data pada jaringan GSM.
·  Equiptment Identity Register (EIR)
EIR adalah database yang memuat informasi dari perangkat bergerak yang berfungsi untuk menjaga penyalahgunaan mobile equiptment tersebut. EIR digunakan sebagai perangkat keamanan yang berisi seluruh data perangkat MS yang terdaftar pada suatu jaringan GSM dimana masing masing MS ditandai dengan IMEI (International Mobile Equipment Identity).
·  Authentication Centre (AuC)
AuC berisi database yang menyimpan informasi rahasia yang disimpan dalam bentuk format kode. AuC digunakan untuk mengontrol penggunaan jaringan yang sah dan mencegah semua pelanggan yang melakukan kecurangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar